Lampung, MERATA.ID – Imunisasi merupakan salah satu intervensi kesehatan paling efektif dalam melindungi anak dari berbagai penyakit menular yang berbahaya. Bagi anak-anak di bawah dua tahun (baduta), pemberian imunisasi lengkap menjadi fondasi penting untuk memastikan tumbuh kembang optimal sekaligus menekan angka kesakitan dan kematian.
Di Indonesia sendiri, sebanyak 63,69% anak usia 12-23 bulan telah menerima imunisasi lengkap pada 2024. Terdapat beberapa provinsi yang memiliki tingkat imunisasi bayi tertinggi. Salah satunya adalah provinsi Lampung yang mencapai 74,40%. Pencapaian ini menunjukkan upaya serius dalam melindungi generasi muda dari penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin.
Imunisasi lengkap pada baduta membantu mewujudkan herd immunity atau imunitas koletif. Herd immunity terjadi tatkala mayoritas individu telah membangun imunitas bersama-sama. Sejatinya imunitas individu bisa tumbuh dari pengalaman terjangkit penyakit tertentu dan membangun antibodi alami. Namun imunisasi jadi cara paling aman dan terkendali.
Imunisasi lengkap mencakup imunisasi dasar dan lanjutan. Imunisasi dasar diberikan sejak bayi lahir hingga usia 9 bulan untuk perlindungan awal dari penyakit berbahaya, seperti BCG, polio, DPT, dan campak. Imunisasi lanjutan diberikan saat anak lebih besar untuk memperkuat daya tahan tubuh, sehingga perlindungan terhadap penyakit tetap optimal dan berkelanjutan. (*)












