Perpustakaan Digital Maktabah Al Madrasah Resmi di Launching

Bandarlampung – Perpustakaan Digital “Maktabah Al Madrasah” resmi di launching oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung, Dr. Puji Raharjo, S.Ag., S.S., M.Hum pada Jumat (24/1/2025) di Aula Saibatin kantor Kemenag Lampung.

Kakanwil Kemenag Lampung, Dr. Puji Raharjo, S.Ag., S.S., M.Hum dalam sambutannya mengatakan, latar belakang pendirian Perpustakaan Digital “Maktabah Al Madrasah”. Ia menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi madrasah di lingkungan Kementerian Agama yang selama ini menjadi objek bisnis penyedia layanan perpustakaan digital.

“Madrasah seringkali hanya menjadi sasaran pihak lain untuk berjualan, menjadikannya ladang bisnis. Selain itu, keterbatasan sumber daya manusia dan sarana prasarana di madrasah juga menjadi kendala tersendiri,” ungkapnya.

Berangkat dari keprihatinan tersebut, Puji Raharjo meminta Tim Kerja Data, Informasi dan Transformasi Digital untuk mengembangkan sebuah perpustakaan digital yang tidak hanya murah, tetapi juga dapat diakses secara gratis oleh siapa saja dan dari mana saja. Ia menekankan pentingnya gotong royong dalam proses pengembangan perpustakaan ini.

“Saya ingin memastikan bahwa perpustakaan digital ini memudahkan guru, siswa, dan pembelajar untuk mengakses berbagai sumber belajar. Seluruh daftar nama guru dan siswa sudah terintegrasi di dalamnya,” jelasnya.

Puji Raharjo juga menegaskan, bahwa pengembangan Perpustakaan Digital “Maktabah Al Madrasah” tidak hanya akan mencakup madrasah negeri, tetapi juga madrasah swasta dalam waktu dekat. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan pemerataan akses pendidikan di lingkungan madrasah.

Lebih lanjut Ia menjelaskan Fitur Unggulan yaitu Pertama, Multi-Login Sekolah dimana setiap sekolah dapat memiliki akun terpisah dengan manajemen pengguna yang mudah, administrasi fleksibel untuk mengelola siswa, guru, dan pustakawan, aktivitas baca di tingkat sekolah.

Kedua, Koleksi Digital Lengkap. Ribuan buku, artikel, dan referensi pendidikan dalam satu platform, dan konten selalu diperbarui untuk mendukung kurikulum terbaru. Ketiga. Integrasi AI untuk Kemudahan dan Kenyamanan dimana rekomendasi Buku Personal yaitu menemukan buku yang sesuai dengan minat Anda menggunakan teknologi AI. Pencarian Cerdas: Cari informasi dengan mudah, bahkan jika Anda hanya tahu sebagian kata kunci. Keempat, Akses Fleksibel yaitu dapat diakses melalui perangkat apa pun, kapan saja, dan di mana saja serta antarmuka ramah pengguna, mendukung semua kalangan.

Menurut Puji, perpustakaan Digital Maktabah Al-madrasah Layak Digunakan antara lain membantu sekolah meningkatkan budaya literasi, mempermudah pengelolaan perpustakaan secara digital, dan menjadikan pembelajaran lebih interaktif dan menarik dengan teknologi canggih.

Peluncuran Perpustakaan Digital “Maktabah Al Madrasah” diharapkan menjadi solusi inovatif yang mampu menjawab kebutuhan pendidikan berbasis digital di Provinsi Lampung. Puji Raharjo mengajak seluruh pihak untuk mendukung pengembangan perpustakaan ini demi menciptakan ekosistem pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan.

“Dengan adanya Perpustakaan Digital Maktabah Al-madrasah, Saya meminta kepada seluruh satuan kerja madrasah di Lingkungan Kanwil Kemenag Provinsi Lampung untuk meningkatkan literasi madrasah, partisipasi di masyarakat. Perpustakaan ini dari kita, oleh kita, dan untuk kita,” ujarnya.

“Perpustakaan Digital Maktabah Al-Madrasah saat ini sudah memiliki 119 koleksi dari 7 madrasah yang ada di Provinsi Lampung untuk sosialisasi,” terangnya.

Kepala Bagian Tata Usaha Marwansyah menyebutkan bahwa perpustakaan digital merupakan salah Satu dari tujuh Program Prioritas Menteri Agama yaitu Transformasi Digital, Digitalisasi layanan untuk Efisiensi dan akurasi.

“Kegiatan ini bertujuan untuk Menyediakan akses mudah dan cepat ke sumber daya informasi untuk mendukung pembelajaran, penelitian dan pengembangan,” ujarnya.

Ia menyampaikan bahwa Aplikasi Perpustakaan Digital Maktabah Al-Madrasah bukan sekadar solusi untuk mengakses informasi, tetapi juga menjadi tempat untuk berkolaborasi, berinovasi, dan memajukan pendidikan di berbagai lapisan masyarakat. Dengan memanfaatkan teknologi dan mendukung ekosistem pembelajaran yang lebih inklusif, perpustakaan digital dapat memberikan kontribusi besar dalam menciptakan masyarakat yang lebih cerdas, kreatif, dan adaptif.

“Semoga melalui perpustakaan digital ini, kita bisa mencapai tujuan bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan di era digital ini sehingga dapat menghasilkan generasi yang lebih unggul dan siap menghadapi tantangan masa depan,”pintanya.

Dalam acara tersebut turut dihadiri oleh, Kepala Bidang, Pembimbing, Ketua Tim di Lingkungan Kanwil Kemenag Provinsi Lampung, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah dan Kepala Pendidikan Islam Kantor Kementerian Agama Kota/Kabupaten Se-Provinsi Lampung, serta Kepala MAN, MTs, dan MIN Se-Provinsi Lampung. (*/HPS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *