Bandar Lampung, MERATA.ID — Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban menjelang Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah, Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung, Ade Kusmanto, memimpin langsung kegiatan kontrol keliling (troling) ke seluruh blok hunian warga binaan pada Kamis malam (5/6).
Kegiatan yang dimulai pukul 21.00 WIB tersebut menyasar seluruh area blok hunian warga binaan pemasyarakatan (WBP). Turut mendampingi Kalapas dalam kegiatan ini, Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (Ka. KPLP) Ardeli beserta jajaran regu pengamanan malam.
Kalapas Ade Kusmanto menjelaskan bahwa troling dilakukan sebagai langkah deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban, sekaligus memastikan kesiapan lingkungan Lapas menyambut perayaan Iduladha.
“Kami hadir malam ini untuk memastikan kondisi Lapas dalam keadaan aman dan tertib. Semua kegiatan ibadah akan difasilitasi sesuai aturan, namun ketertiban harus menjadi komitmen bersama,” ujar Kalapas saat meninjau salah satu blok hunian.
Dalam kesempatan tersebut, Kalapas juga menyapa langsung para warga binaan dan memberikan imbauan agar tetap menjaga ketertiban serta ikut menciptakan suasana kondusif selama momentum keagamaan berlangsung. Ia juga menegaskan bahwa seluruh hak-hak warga binaan tetap difasilitasi secara proporsional.
Hasil dari kegiatan troling menunjukkan bahwa seluruh blok hunian berada dalam kondisi aman dan tertib. Tidak ditemukan indikasi pelanggaran tata tertib, dan warga binaan terlihat kooperatif serta antusias menyambut datangnya Hari Raya Iduladha.
Sebagai bagian dari langkah preventif, Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung juga telah melakukan koordinasi dengan Aparat Penegak Hukum (APH) seperti TNI dan Polri guna memperkuat sistem pengamanan selama perayaan berlangsung.
Kolaborasi ini dimaksudkan untuk menciptakan sinergi dalam menghadapi potensi gangguan serta mendukung kelancaran pelaksanaan ibadah dan pemotongan hewan kurban di dalam Lapas.
Kalapas juga memberikan arahan kepada jajaran pengamanan untuk meningkatkan kewaspadaan hingga seluruh rangkaian Iduladha selesai.
Beberapa langkah antisipatif yang diinstruksikan meliputi patroli rutin, pemantauan intensif melalui CCTV, serta peningkatan kehadiran petugas di titik-titik rawan.
“Kegiatan troling malam ini menjadi bentuk nyata komitmen Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung dalam menerapkan prinsip deteksi dini, sinergi, dan tanggap, sebagaimana arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan,” pungkas Kalapas. (*)
